
Althavibes - Uang untuk pendidikan harus dipersiapkan sedari awal agar saat anak memulai sekolah, Anda telah siap menutupi biayanya. Menyusun perencanaan keuangan yang baik adalah salah satu cara menuju kemerdekaan finansial di kemudian hari, juga meliputi persiapan dana pendidikan bagi buah hati Anda.
Fatkur Huda, Dosen Ilmu Ekonomi Syariah di Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya, memberikan saran tentang persiapan dana pendidikan bagi pasangan muda yang baru menikah.
Berikut adalah beberapa aspek penting yang harus dipertimbangkan ketika merencanakan anggaran untuk biaya pendidikan. Untuk lebih jelasnya, silakan simak poin-poin di bawah ini yang kami ambil dari laman tersebut:
- Identifikasi Tujuan Pendidikan: Tentukan jenis dan tingkat pendidikan apa yang Anda atau anak ingin capai.
- Riset Biaya Sekolah: Cari tahu perkiraan total pengeluaran sekolah mulai dari uang pangkal hingga buku pelajaran serta kebutuhan lain seperti seragam dan transportasi.
- Buat Perencanaan Keuangan Jangka Panjang: Mulailah menyisihkan sejumlah uang secara rutin sebagai tabungan khusus pendidikan.
- Pertimbangkan Beasiswa Atau Bantuan Finansial Lainnya: Pelajari tentang opsi beasiswa dan pinjaman pendidikan jika memungkinkan.
- Evaluasi Kembali Secara Berkala: Sesuaikan strategi setiap tahun sesuai dengan kondisi finansial terbaru dan penyesuaian inflasi. Sumber informasinya dapat anda temui pada website referensi tersebut. UM Surabaya .
Mencari Informasi pendidikan anak
Pertama-tama, langkah yang harus diambil adalah menghimpun sebanyak mungkin data terkait pendidikan anak, termasuk biaya sekolah, pengeluaran untuk kehidupan sehari-hari serta beban Biaya tambahan lainnya.
"Berikutnya, orang tua bisa menentukan berbagai opsi sekolah yang cocok dengan kondisi keuangannya sendiri, pastikan untuk memilih lembaga pendidikan yang bermutu serta tepat bagi perkembangan si buah hati di masa depan," jelas Fatkur, sebagaimana dilaporkan oleh situs UM Surabaya.
Membuat anggaran pendidikan
Setelah mengumpulakan data seputar pendidikan anak-anak, terutama sesudah mempelajari besarnya biaya pendidikan mereka pada masa kini.
Berikutnya, Anda bisa mengatur budget untuk pendidikan anak secara jangka panjang dengan mempertimbangkan bahwa Dana Pendidikan mungkin naik sekitar 10% hingga 15% tiap tahunnya.
Fatkur menyatakan tambahan anggaran ini bertujuan untuk memastikan pemenuhan dana pendidikan bagi anak-anaknya.
Menabung sedini mungkin
Semakin awal menyimpan uang, maka hasil penghematan Anda akan semakin banyak nantinya. Begitu seseorang berniat untuk menikah dan kemungkinan besar punya anak, pada saat itu juga Anda perlu merencanakan masa depan pendidikan mereka. Seseorang bisa mulai menghemat uang dengan menyimpan 10% dari pendapatan tiap bulannya.
Menentukan instrumen investasi yang sesuai
Di luar menyimpan uang, orang bisa pula menginvestasikan sejumlah dana guna memperluas anggaran pendidikannya. Pilih jenis investasi yang cocok dengan profil resiko serta memberi peluang pertumbuhan finansial yang baik bagi Anda.
Alternatif lainnya adalah menggunakan reksa dana syariah, berinvestasi dalam emas, atau memilih asuransi pendidikan yang bersifat syariah.
Asuransi pendidikan
Asuransi pendidikan bisa jadi pilihan utama dalam mengumpulkan uang sekolah bagi buah hati Anda. Jaminan keuangan akan diberikan oleh polis asuransi apabila terdapat peristiwa-peristiwa tak terduga, misalnya penyakit serius, kecelakaan, ataupun kematian.
Melakukan evaluasi berkala
Evaluasi anggaran pendidikan secara berkala untuk memastikan bahwa anggaran tersebut masih sesuai dengan kondisi keuangan. Seseorang juga dapat menyesuaikan anggaran tersebut jika terjadi perubahan biaya pendidikan atau kondisi keuangan,”pungkas Fatkur.
0 Komentar