althavibes, PALANGKA RAYA – Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR) memperlihatkan dedikasinya untuk mensupport program Satu Keluarga Satu Sarjana yang dicanangkan oleh Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran.
Proyek ini dianggap sebagai tindakan penting untuk mengembangkan tenaga kerja berkualitas tinggi di wilayah Bumi Tambun Bungai.
Rektor UMPR Assoc. Prof. Dr. Muhamad Yusuf, melalui Wakil Rektornya yang bertanggung jawab atas bidang ketiga, Apt Guntur Satrio Pratomo, menyampaikan bahwa mereka dengan senang hati memberikan apresiasinya dan bersedia berpartisipasi secara aktif dalam implementasi dari program tersebut.
Menurut dia, UMPR sudah dilengkapi dengan fasilitas dan persiapan pendidikan yang cukup untuk menerima calon-calon mahasiswa penerima manfaat dari program tersebut.
"Kita sudah sangat siap untuk menghadapi program itu. Kami sekarang mempunyai 29 prodi dari 11 fakultas dan juga dibantu dengan adanya 4 kampus yang terletak di beberapa tempat," ungkapnya saat ditemui oleh althavibes pada hari Kamis, tanggal 24 April 2025.
Di samping itu, UMPR sudah mengadopsi metode pembelajaran campuran yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menyesuaikan diri dengan gaya belajar mereka sendiri menggunakan gabungan antara pendekatan online dan offline.
Ini dianggap sejalan dengan permintaan pendidikan modern yang memerlukan penyesuaian terhadap teknologi.
"Mahasiswa tak cuma mendalami teori dalam ruang kuliah, tetapi juga harus melakukan praktek di lapangan. Hal ini sangat vital supaya mereka terampil dan mampu menyelesaikan berbagai masalah yang ada di dunia pekerjaan," jelas dia.
Guntur Satrio menegaskan bahwa semua prodi di UMPR tersedia untuk para peserta program, mencakup area kedokteran dan juga bukan kedokteran.
UMPR juga akan mengatur ulang kerjasamanya dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah tentang tahapan penyeleksian bagi para calon penerima.
"Proses seleksi masih akan dilakukan di area kampus, tapi pengumpulan data peserta didik baru ini bakal mendapat bantuan dari berbagai departemen dan badan yang relevan. Hal tersebut merupakan sebagian dari kerjasama antara UMPR dan Pemerintah Provinsi," jelasnya.
Dia menambahkan pula bahwa universitas UMPR direncanakan akan menerima alokasi beasiswa untuk sekitar 2.000 sampai 3.000 siswa melalui program tersebut.
"Kami merasa bersyukur dan sangat menghargai Bapak Gubernur karena memiliki keinginan baik dalam meningkatkan kesempatan pendidikan tinggi bagi warga Kalimantan Tengah," demikian penutupannya.
0 Komentar